Monday, April 11, 2011

LBT#4 Rolled Cookies ( Kue Kering yg dicetak )

Sebelum bikin PR, browsing dulu ya.. PR LBT kali ini tentang cookies (kue kering) yang dicetak

Cookies

From Wikipedia, the free encyclopedia

In the United States and Canada, a cookie is a small, flat-baked treat, usually containing fat, flour, eggs and sugar. In most English-speaking countries outside North America, the most common word for this is biscuit; in many regions both terms are used, while in others the two words have different meanings. A cookie is a plain bun in Scotland,[1] while in the United States a biscuit is a kind of quick bread similar to a scone. In the United Kingdom, a cookie is referred to as a baked biscuit most commonly containing chocolate chips.

Etymology

Its name derives from the Dutch word koekje or (informal) koekie which means little cake, and arrived in the English language through the Dutch in North America.

Description

Cookies are most commonly baked until crisp or just long enough that they remain soft, but some kinds of cookies are not baked at all. Cookies are made in a wide variety of styles, using an array of ingredients including sugars, spices, chocolate, butter, peanut butter, nuts or dried fruits. The softness of the cookie may depend on how long it is baked.
A general theory of cookies may be formulated this way. Despite its descent from cakes and other sweetened breads, the cookie in almost all its forms has abandoned water as a medium for cohesion. Water in cakes serves to make the base (in the case of cakes called "batter"[2]) as thin as possible, which allows the bubbles – responsible for a cake's fluffiness – to form better. In the cookie, the agent of cohesion has become some form of oil. Oils, whether they be in the form of butter, egg yolks, vegetable oils or lard are much more viscous than water and evaporate freely at a much higher temperature than water. Thus a cake made with butter or eggs instead of water is far denser after removal from the oven.
Oils in baked cakes do not behave as soda in the finished result. Rather than evaporating and thickening the mixture, they remain, saturating the bubbles of escaped gases from what little water there might have been in the eggs, if added, and the carbon dioxide released by heating the baking powder. This saturation produces the most texturally attractive feature of the cookie, and indeed all fried foods: crispness saturated with a moisture (namely oil) that does not sink into it.

Classification of cookies

Cookies are broadly classified according to how they are formed, including at least these categories:
  • Drop cookies are made from a relatively soft dough that is dropped by spoonfuls onto the baking sheet. During baking, the mounds of dough spread and flatten. Chocolate chip cookies (Toll House cookies), oatmeal (or oatmeal raisin) cookies and rock cakes are popular examples of drop cookies.
  • Refrigerator cookies (also know as icebox cookies) are made from a stiff dough that is refrigerated to become even stiffer. The dough is typically shaped into cylinders which are sliced into round cookies before baking.
  • Molded cookies are also made from a stiffer dough that is molded into balls or cookie shapes by hand before baking. Snickerdoodles and peanut butter cookies are examples of molded cookies.
  • Rolled cookies are made from a stiffer dough that is rolled out and cut into shapes with a cookie cutter. Gingerbread men are an example.
  • Pressed cookies are made from a soft dough that is extruded from a cookie press into various decorative shapes before baking. Spritzgebäck are an example of a pressed cookie.
  • Bar cookies consist of batter or other ingredients that are poured or pressed into a pan (sometimes in multiple layers), and cut into cookie-sized pieces after baking. Brownies are an example of a batter-type bar cookie, while Rice Krispie treats are a bar cookie that doesn't require baking, perhaps similar to a cereal bar. In British English, bar cookies are known as "tray bakes".
  • Sandwich cookies are rolled or pressed cookies that are assembled as a sandwich with a sweet filling. Fillings may be with marshmallow, jam, or icing. The Oreo cookie, made of two chocolate cookies with a vanilla icing filling is an example
=========================================================

Ok deh, teorinya udah... Nah ini dia resepnya

Kukis Negro
(Ingredients by Tantenya Riana, Instruction by Fatmah Bahalwan)

Bahan:
300 gr Mentega
350 gr Tepung : aku tambah 50 gr
2 buah kuning telur
50 gr Coklat bubuk : ganti tepung 50 gr
200 gr gula halus

Cara membuat:

1/. Ayak tepung sisihkan

2/. Kocok mentega dan gula halus hingga lembut saja (speed tinggi tapi cukup 2 menitan yaa..!), masukkan kuning telur, kocok lagi sebentar. matikan mixer

3/. Tuang tepung secara bertahap kedalam adonan mentega, aduk rata, tuang lagi hingga habis. aduk rata.

4/. Masukkan kedalam kulkas

5/. Adonan siap dibentuk

Friday, April 08, 2011

Buket Cup Cake Kue Bubun @Lezat Wirausaha edisi 23

Masih inget dengan buket cup cake yang aku buat untuk display NCC-Mother choice di Stesia kapan hari?
Nah foto display tersebut nampang di Lezat seri Wirausaha ed 23.


Thanks NCC, Lezat, FM, M'Mae yang ngajarin bikin buket bunga dan mom Yuli yang belain kerumah untuk jemput buket ini.

Saking narsisnya, rencananya artikel ini mau aku simpan dan pajang sebagai penyemangat buat si bakul kue  supaya tetap semangat dan rajin belajar... Qiqiqi... kaya iklan aja

Monday, April 04, 2011

Browkus Pandan Marmer

Caranya gampang aja, pake resep yang biasanya, tapi pasta pandannya ga usah diaduk rata, secukupnya asal nyampur aja. Akhirnya terbentuk marmer hijau begini. Yummy..... buat bekal sekolah dan sarapan ... yuk mari.....

 Ini resep yang selalu aku pakai untuk bikin browkus pandan, asalnya dari blog Andra Brown Jogja. So far cukup puas

Browkus Pandan Marmer 
Resep : Andra Brown

Bahan:
8 butir telur
300 gr gula
225 gr tepung terigu
25 gr tepung maizena
150 ml susu kental manis + 50 ml air (aduk sampai tercampur
200 ml minyak goreng
1sdm pasta pandan
2 sdt garam

Cara membuat:
1/. Kocok tepung dan gula sampai mengembang
2/. Masukkan tepung secara bertahap (4 kali), aduk rata
3/. Masukkan SKM bertahanp bergantian dengan minyak, aduk rata
4/. Masukkan pasta pandan, aduk secukupnya aja
5/. Kukus hingga matang

Sunday, April 03, 2011

Berbagai Macam Loyang dan Cetakan ala Kue Bubun

Setelah sebelumnya share tentang peralatan dasar membuat kue, sekarang tentang perloyangan.Loyang ini jenis dan bahan bakunya bermacam-macam. Tapi yang aku miliki adalah loyang yang umum dipasaran dan beberapa loyang silikon. Karena harga yang murmer menjadi pertimbangan.
Loyangku ini sih sepertinya sedikit, tapi kayanya udah bikin full rumah. Ada juga beberapa yang dibeli karena gelap mata alias belum dipakai sama sekali.... hehehe.
Ayo ngaku yang rumahnya ada  kamar khusus buat simpen loyang dan cetakan qiqiqi...

Nah macam-macam loyang yang aku miliki seperti ini :
1/. Loyang kuker.
Loyang ini umungnya pendek dan ga ada ketinggian. Loyang kuker yang aku miliki ini adalah warisan otang Hock no. 3 -ku. Loyangnya tebal dan enak dipakai untung panggang atau jadi alas, sebenarnya kalo ada spare part Hock, aku mau lho beli loyangnya aja. Kalau ada yang pernah beli ya, tulung aku dikasih tahu....

2/. Loyang cake kukus
Loyang ini biasanya berlubang-lubang, untuk memudahkan jalannya uap air. Untuk kepraktisan, aku ga pernah beli yang berlubang, selalu yang yang tanpa lubang supaya ga ribet ngalasin adonana-nya. Ciri lain adalah lotang ini harus tinggi misalnya 7 cm atau 10 cm supaya adonan bisa merambat naik
                                         
3/. Loyang sponge cake
Loyang sponge biasanya cuma 5 atau 7 cm. Yang aku lihat diberbagai demo masak, biasanya si chef akan membagi adonan ke beberapa loyang yang diameternya sama. Setalah itu cake akan disusun dengan filling. Dan adonannya setelah aku lihat-lihat kok naiknya ga banyak.. *ato akunya nih yang bantat cakenya hehehe *

4/. Loyang chiffon
Loyang ini bisa dilepas supaya bisa ditaruh dimulut botol. Loyang chiffon masa kini sudah ada kakinya jadi ga perlu botol... keren ... ini kemajuan teknologi juga lho.. Punyaku sih ga berkaki dan berjasa banget buat chiffon wortel kesukaan mbak Nuha. Trik dari mbak R, ketika panasin oven, loyangnya dimasukkan ke oven juga, ini supaya adonannya ga banyak bocor

5/. Loyang brownies. Nah ini paling sering aku pakaikarena paling banyak orderan
Loyang ini biasanya ukurannya 30 x 10 atau 15 x 10. Tingginya cuma sekitar 4 cm, pendek. kan brownies kue bantat hehe. Adonannya ga ngembang banyak

6/. Loyang bongkar pasang
Loyang ini ring-nya bisa dilepas. Untuk membuat kue yang sangat rapuh yang mustahil dibalik. Contohnya seperti cheese cake yang enak itu.... Pengalaman aku sendiri sih.. loyang ini jarang dipake, baru sekali ato 2 kali karena ribet nyucinya dan ga pernah bikin cheese cake. *maaf nih, no foto -- loyangnya ketlisut entah dimana qiqiqi*

7/. Cetakan bolu kukus
 Wah ini standart ini, semua pasti punya kan... yang kena kutukan bolkus, yuk angkat mixer tinggi-tinggi nyoba lagi  *curhat pengalaman pribadi nih*...

8/. Cetakan puding
Ini juga paling standart nih.. semua juga pasti punya

10/. Cetakan pie
Cetakan pie yang aku punya cuma model ini. Sebenarkan ada model lain dan berbagai ukuran

11/. Cookies cutter
Nah pasti ini juga semua punya.. ada berbagai macam ukuran dan bisa dipakai main fondant.. kalo lihat cookies cutter lucu, maunya beli aja... padahal dirumah juga ga dipake hehehe

12/. Loyang barbie
Ini loyangnya cuma dipake baru sekali...Roknya cantik dan yang sulit kayanya cara melepas cake dari loyangnya.. Nah ini masih perlu banyak belajar nih

13/. Cetakan silikon
Bagiku cetakan super mahal karena harganya bisa ratusan tibu.. Aku punya yang kecil khusus buar bikin hiasan puding. Emang cetakan silikon ini praktis banget, ga perlu pake alas kue dan ngelepasnya juga gampang.. Kalo ada yang ga dipake cetakan silikonnya, lempar ke aku deh... mau terima..

14/. Baking pan Bima
 Ini warisan alm. Mama. Konon, baking pan ini tinggal taroh diatas kompor trus langsung jadi deh kuenya, ga perlu oven, praktis banget kan. Sayangnya aku belum pernah pake metode ini karena masih setia sama oven ku hehe


15/. Cetakan kue lumpur
Ini bahannya casted iron.. jadi harganya maharani dibanding loyang yang lain... ya wajarlah beda bahan. Tapi enaknya loyang ini tinggal taroh diatas kompor trus action

16/. Cetakan waffle
Sebenarnya ada cetakan listriknya. Tapi aku belum punya. Yang ini yang tradisinoal punya. Aku pernah pake baru sekali aja... Gara-gara susah cari kream disini... *alesan ada ajah*

17/. Cetakan muffin
Nah ini loyang paling sering yang aku pakai.. Buat bikin muffin or cup cake.. Love this..

18/. Aneka cetakan coklat
Punyanya sih ga seberapa, tapi kalo dikumpulin kok lumayan bikin dapur penuh, qiqiqi... Cetakan coklat jangan dicuci - tips bu guru Widya nih - tar bikin coklatnya ga mengkilat lagi.

19/. Cetakan bolu gulung - zig zag
Yang penasaran sama bolgung yang dalamnya bisa zig zag, nah ini penampakan loyangnya

Nah sekian koleksi perloyangan ala Kue Bubun.. sampai ketemu di artikel selanjutnya

Saturday, April 02, 2011

Bolkus Ceria ala VL

Setelah edisi bolkus yang gagal, angkat mixer lagi buat mencoba. Kali ini memamakai resep jeng VL yang sukses di share di bbg… Oalah ternyata punyaku ini cuma tersenyum aja. Lain kali mau coba lagi ah

BOLU CERIA NGAKAK

Bahan:
- Telur ayam 2 butir
- Gula pasir 250 gram
- Cake emulsifier 1 sendok teh : aku ga pakai
- Tepung terigu protein sedang 250 gram
- Susu bubuk 50 gram
- Santan 200 ml
- Essen tutti frutti 1 sendok makan, siap pakai : aku ga pakai
- Pewarna kuning telur, pink, hijau & biru secukupnya : aku pakai merah dan pasta hijau
                                              
Cara Membuat:
1. Kocok telur dan gula hingga agak mengental, masukkan cake emulsifier, kocok kembali hingga putih dan kental.
2. Masukkan tepung terigu, susu bubuk bergantian dengan santan sambil terus dikocok rata. Tambahkan essen tutti frutti, aduk rata.
3. Ambil adonan putih sebanyak 4 sendok sayur, beri masing-masing dengan pewarna.
4. Tuang 1 sendok makan adonan putih dalam cup bolu, beri adonan warna bergantian hingga penuh 5. Kukus dalam kukusan yang telah mendidih airnya hingga matang.
6. Sajikan.

Hasil Jadi 12 Buah

Dengan bangga bagde bolkus week ini aku pasang